Assalaamu’alaikum wr.wb,
Dengan penuh rasa syukur dan cinta, SDIT Iqra Serang telah sukses menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW pada hari Jumat, 20 September 2024, yang berlangsung penuh khidmat di Lapangan SDIT Iqra. Acara ini dihadiri oleh seluruh siswa, guru, dan orang tua yang bisa hadir untuk meresapi momen istimewa untuk mengenang kelahiran manusia mulia, Nabi Muhammad SAW, sosok teladan agung yang membawa risalah kebaikan dan cahaya Islam ke dunia.
Acara dimulai dengan pembukaan yang disampaikan oleh Kepala Sekolah SDIT Iqra, yang mengajak seluruh peserta untuk meneladani akhlak mulia Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan, “Peringatan Maulid bukan sekadar mengenang peristiwa kelahiran Rasulullah, tetapi juga menghidupkan kembali semangat cinta kepada Nabi dalam hati kita semua, terutama anak-anak didik kita yang kelak akan menjadi generasi penerus bangsa yang penuh cinta dan keteladanan.”
Setelah pembukaan, suasana semakin sakral dengan pembacaan Al-Barjanji dan Mahalul Qiyam. Setiap lantunan pujian kepada Nabi Muhammad SAW bergema indah, membangkitkan rindu yang mendalam kepada Sang Rasul. Para siswa, guru, dan hadirin larut dalam suasana ini, meresapi keagungan beliau sebagai manusia pilihan Allah yang menjadi rahmat bagi seluruh alam. Kemerduan lantunan salawat dari guru-guru dan siswa-siswi membuat suasana lapangan sekolah berubah menjadi tempat yang penuh keberkahan, seolah membawa kita semua lebih dekat kepada sosok yang senantiasa kita rindukan.
Acara mencapai puncak kekhusyukan ketika Ustadz Dhiyaul Haq Al-Hafidz, seorang ulama muda dari Yayasan Tahfidz Sulamaniyah Banten, memberikan tausiah yang begitu menyentuh hati. Dengan tutur kata lembut namun sarat makna dan disertai pantun-pantun jenaka yang membuat semua hadirin tersenyum mendengarnya. beliau menyampaikan pesan tentang pentingnya belajar agama dengan tekun, membaca al-quran setiap hari dan mencintai Nabi Muhammad SAW dengan meneladani sifat-sifatnya seperti kasih sayang, kesabaran, kejujuran, dan ketulusan. Ustadz Dhiyaul Haq menyampaikan itu semua dengan penuh kehangatan.
Tausiah ini membawa getaran ke dalam hati para siswa dan guru. Seperti terkena tetesan embun di pagi hari hati ini tersentuh, meresapi pesan-pesan yang disampaikan, seraya memohon agar cinta kepada Rasulullah SAW senantiasa tertanam dalam jiwa mereka. Kegiatan ini menjadi momen yang begitu berarti, sebuah pengingat akan pentingnya belajar agama, belajar al-quran dan menjadikan Nabi Muhammad SAW sebagai teladan utama dalam kehidupan.
Setelah tausiah, suasana berubah menjadi ceria dan penuh kreativitas saat tiba pada sesi terakhir, yakni menghias Mulud Panjang oleh para siswa dari kelas 1 hingga 6. Setiap kelas dengan penuh antusias menghias tumpeng-tumpeng khas perayaan Maulid yang disusun dengan berbagai bentuk dan hiasan. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kreativitas, tetapi juga mengajarkan siswa makna kebersamaan, saling bekerja sama, dan berbagi dalam semangat cinta kepada Nabi Muhammad SAW. Anak-anak terlihat begitu bersemangat, senyum ceria menghiasi wajah mereka saat menyusun tumpeng dan menghiasnya dengan penuh kasih.
Kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini tidak hanya menjadi peringatan formal, tetapi benar-benar menjadi momentum mendalam bagi seluruh keluarga besar SDIT Iqra untuk semakin memperkokoh cinta kepada Rasulullah SAW. Semoga dengan semangat yang ditanamkan dalam acara ini, siswa-siswi SDIT Iqra tumbuh menjadi generasi yang berakhlak mulia, penuh cinta kepada Allah dan Rasul-Nya, serta menjadi insan yang membawa manfaat bagi sesama. Aamiin Yaa Rabbal’alamin.
Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan berpartisipasi dalam acara ini. Semoga setiap langkah dan niat baik kita semua mendapatkan keberkahan dari Allah SWT, dan cinta kepada Rasulullah SAW terus tumbuh dalam hati anak-anak didik kita.
Wassalaamu’alaikum wr.wb.
